Anime

  • Author
  • Mangaka
  • CG-Maker

Friday, May 8, 2015

Manusia dan Kegelisahan




Pengertian Manusia

Manusia adalah makhluk hidup ciptaan tuhan dengan segala fungsi dan potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran, pertumbuhan, perkembangan, mati, dan seterusnya. Serta terkait dan berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik positif maupun negatif.
Manusia adalah makhluk yang terbukti berteknologi tinggi. Ini karena manusia memiliki perbandingan massa otak dengan massa tubuh terbesar diantara semua makhluk yang ada di bumi. Walaupun ini bukanlah pengukuran yang mutlak, namun perbandingan massa otak dengan tubuh manusia memang memberikan petunjuk dari segi intelektual relatif.
Manusia atau orang dapat diartikan dari sudut pandang yang berbeda-beda, baik itu  menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai homo sapiens(bahasa latin untuk manusia) yang merupakan sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi.
Manusia juga sebagai mahkluk individu memiliki pemikiran-pemikiran tentang apa yang menurutnya baik dan sesuai dengan tindakan-tindakan yang akan diambil. Manusia pun berlaku sebagai makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.

Pengertian Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berti tidak tenteram hatinya selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya tidak sabar ataupun dalam kecemasa.Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu gejala tingkah laku atau gerak gerik tersebut mukanya lain dari bisasanya misalnya berjalan mondar mandir dalam ruangan tertentu sambil menundukkan kepadalnya memandang jauh kedepan sambil mengepalkan tangannya duduk termenung sambil memegang kepalanya duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara dan lain-lain.Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari kecemasan karena itu dalam kehidupn sehari hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan kekhawatiran ataupun ketakutan. Definisi dapat disebutkan bahwa seseorang mengalami frustasi karena hal yang didingainkannya tidak tercapai.
Takut atau gelisah dalam bahasa arab sering disebut khauf yang artinya keadaan jiwa disaat manusia terancam.

Tiga Macam Kecemasan Yang Menimpa Manusia
Seorang ahli Psikoanalisa “Sigmeund Freud” berpendapat bahwa ada 3 macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu :

1. Kecemasaan Objektif : suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar.
2. Kecemasan Nerotis (Syaraf) : kecemasan yang timbul karena pengamatan tentang bahaya yang naluriah.


Kecemasaan Moril : disebabkan karena pribadi seseorang.
Sebab-sebab Orang yang Gelisah :
Gelisah terhadap dosa-dosa dan pelanggaran ( yang telah dilakukan )
Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )

Faktor lain terjadinya kegelisahan atau kecamasan :
1. Ketidakmampuan seorang dalamenghadapi kenyataan hidup.
2. Munculnya rasatakut tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan.
3. Situasi budaya kita yang belum mapan betul.
4. Adanya dorongan kegelisahan dari dalam hati nuraninya sendiri.
5. Adanya perasaan takut kehilangan hak maupun nama baiknya.
6. Karena sedang menunggu sesuatu.
7. Faktor dari luar yang terjadi karena lingkungan dimana ia tinggal dan masyarakat sekitarnya.

Usaha-usaha Mengatasi Kegelisahan :
1.      Keterasingan : Hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Penyebab orang berada dalam posisi asing ini karena  perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat,  kekurangan yang ada dalam diri seseorang , sehingga ia dapat atau sulit menyesuaikan diri ketika bergaul.

2.      Kesepian :  Berasal dari kata “sepi” yang memiliki arti “sunyi atau lengang”, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, serta  tidak memiliki teman. Setiap orang pernah mengalami kesepian, karena kesepian merupakan bagian hidup manusia. Jika rasa sepi telah lama ada dalam diri manusia, maka akan bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.

Sumber :
http://kartikayuniarsita.blogspot.com/2013/06/manusia-dan-kegelisahan.html

No comments:

Post a Comment